23 September 2012

you are not what you did

"you are not what you did......."

dan sebenernya statement diatas masih ada lanjutannya, tapi somehow gwe lupa detilnya karena kalimat itu yang terngiang-ngiang terus di kuping gwe 1 detik setelah kak Bambang, pembicara di Youth Sabtu kemarin ngomong gitu... mm inget sih, yah intinya, Tuhan gak peduli apa yang telah kita lakuin sebelumnya, kita tetep precious di mataNya. itu katanya, or at least, itu yang gwe dapet.

kaget gak sih, sesaat sebelum kak Bambang ngomong gitu, gwe lagi perang batin sendiri. you know, that feeling when you feel loe gagal banget jadi orang, loe itu egois, loe itu maunya menang sendiri, loe itu bisanya cuma nyusain orang, that feeling when your mind and heart overwhelmed dengan berbagai statement 'elo gagal, elo jahat, elo egois'. Yah, i failed. Itu yang terus-terus ada di benak gwe sesaat sebelum 'you are not what you did' itu terlontar di depan mimbar.

Kembali ke beberapa jam sebelum hari Sabtu, i just had my blue Friday, mm mungkin bukan Blue, mm apa ya istilah tepatnya, mess Friday. i ruin my Friday, and ruin others' Friday. Gwe yang sebelumnya bertekad untuk jadi anak manis dan gak egois failed di hari itu, dan di luar dugaan, malah jadi super egois ke orang lain. I slept at 4 am, dan tidur gwe gak nyenyak karna mimpi sana sini dan tidurnya with teary eyes.

gwe, yang saat itu berdiri di belakang, di bagian multimedia pas kak Bambang ngomong gitu, bengong sesaat dan tiba-tiba air mata ngucur gitu aja, i feel like Tuhan lagi puk-puk in gwe and gently telling me, 'it's okay my dear, it's okay.. what you did doesn't matter for ME..' kebayang kan betapa kagetnya gwe, dan betapa WOW nya gwe bener-bener merasa Dia tau what i'm feeling that moment.

dan kenapa sih Tuhan itu lucu, suka kasih 'sesuatu' ke kita, nanti gak beberapa saat, 'sesuatu' itu bisa kita share ke orang lain yang lagi ngalamanin hal yang sama. Tiba-tiba malemnya, sahabat gwe cerita, kasusnya beda dikit, tapi intinya sama, dia merasa failed dalam menjalani perannya, dia merasa gagal dan gak sebaik itu, lucu ya. it's exactly the same feeling i had hari sebelumnya, dan kalau Tuhan udah puk-pukin gwe dengan gently bilang you are not what you did, gwe pun respon hal yang sama ke dia, we are not what we did, kesalahan yang kita lakuin sebelumnya, atau kegagalan yang kita alami, hey.. God knows it, dan Tuhan gak semena-mena langsung ngejudge, but He still loves us anyway, and if He loves us, what else we need?

Sabtu kemarin, it's been one of my WOW-day. Segala perasaan campur aduk disana, dari netesin air mata, sampai ketawa mau ngompol.. :"D then malemnya gwe curhat sama salah satu temen gwe, yang gwe gak nyangka gwe malah curhat ke dia, dan legaaaaaaaaaa banget rasanya. Ketika kita didenger tanpa di judge, ketika respon yang keluar dari si pendengar cuma senyum tanda dia ngerti how we feel, itu.. :"D dan ternyata bener kata twit siapa gitu yang pernah gwe baca, kadang curhat ke seseorang yang kita gak sangka-sangka malah nenangin.. :) 

oh ya dan barusan gwe baca twit seseorang, "it's time to release what precious to you". pas baca ini gwe terenyak dan sejenak berpikir.. well maybe it's the time.. apa yang precious buat gwe, mungkin my pride, my ego, my over-sense of belonging, my over-sensitive feeling, entahlah. yang pasti, dua hari ini seakan Tuhan lagi ngomong, 'let go, and let God.."  Lepaskan, dan biar Aku yang take care of you. :")


updated: barusan isenk-isenk main aplikasi God's message di FB, dan liat hasilnya..........

:")

0 comments: